Cara diet golongan darah O. Penerapan diet ini sebenarnya tidak jauh berbeda dengan diet lainnya. Diet goldar O menyarankan para pelaku diet untuk mengonsumsi dan menghindari makanan tertentu. Pola diet yang di jalankan sesuai dengan golongan darah ini di klaim mampu menurunkan berat badan, meningkatkan energi, dan mencegah beragam penyakit.

Tips Diet Golongan Darah O

Ketika menjalani ini, seseorang yang memiliki golongan darah O di anjurkan untuk mengonsumsi makan tinggi protein dan rendah karbohidrat, seperti:

  • Daging, terutama tanpa lemak. Contohnya unggas dan sapi.
  • Seafood, seperti ikan, udang, rajungan, dan kepiting.
  • Beragam sayur-sayuran, seperti brokoli dan bayam.
  • Berbagai buah-buahan, seperti pisang dan apel.
  • Minyak zaitun.

Selain mengonsumsi makanan yang di rekomendasikan di atas, pelaku golongan darah O di sarankan untuk membatasi konsumsi kacang-kacangan, serta menghindari makanan tinggi karbohidrat (beras, gandum, dan jagung), produk olahan susu (yougurt, keju, mentega), dan minuman berkafein atau beralkohol.

Pola diet golongan darah O dapat bekerja lebih optimal jika di imbangi dengan olahraga rutin. Olahraga yang di sarankan adalah aerobik, jogging, dan bersepeda.

Resiko Diet Golongan Darah O

Hingga saat ini, belum ada penelitian yang membuktikan bahwa diet goldar O benar-benar efektif menurunkan berat badan. Pola diet goldar O justru di anggap memiliki resiko, apalagi jika di lakukan tanpa pengawasan dokter.

Resiko yang mengintai para pelakunya adalah kurang terpenuhi kebutuhan zat atau nutrisi tertentu. Hal ini karena beragam jenis makanan harus di batasi, bahkan di hindari, selama menjalani program diet ini.

Resiko lainnya yang dapat terjadi pada saat melakukan diet ini adalah sembelit. Hal ini di kaitkan dengan anjuran konsumsi bahan makanan yang mengandung protein tinggi tanpa di imbangi dengan konsumsi serat dan karbohidrat yang cukup.

Itulah beberapa langkah cara dalam melakukan dan resiko yang perlu di ketahui. Jika kamu yang tertarik mencoba diet ini, di sarankan untuk berkonsultasi dulu dengan dokter sebelum menjalaninya. Apalagi jika kamu memiliki kondisi kesehatan tertentu, seperti diabetes dan kolesterol tinggi.