Penyebab serta resiko mata katarak. Katarak merupakan sebuah kondisi penyakit ketika lensa mata menjadi keruh dan berawan. Pada umumnya, katarak berkembang perlahan dan awalnya tidak terasa mengganggu. Namun, lama-kelamaan, katarak akan mengganggu penglihatan dan membuat pengidapnya merasa seperti melihat jendela berkabut, sulit menyetir, membaca, serta melakukan aktivitas sehari-hari. Salah satu jenis penyakit ini merupakan penyebab kebutaan utama di dunia yang dapat di obati.

Penyebab Mata Katarak

Penyebab serta Resiko Mata Katarak

Penyebab mata katarak yang paling umum dan sering di temui adalah akibat proses penuaan atau trauma yang menyebabkan perubahan pada jaringan mata. Lensa mata sebagian besar terdiri dari air dan protein. Dengan bertambahnya usia, lensa mata akan semakin tebal dan tidak fleksibel.

Hal tersebut menyebabkan gumpalan protein dan mengurangi cahaya yang masuk ke retina, sebuah lapisan yang sensitif terhadap cahaya yang terletak di belakang dalam mata. Kondisi tersebut pada akhirnya menyebabkan pandangan kabur dan tidak tajam. Perubahan lensa di awali dengan warna kuning kecoklatan ringan, namun akan semakin memburuk seiring dengan berjalannya waktu. Dikutip dari https://www.diklatgeospasial.net/

Beberapa kelainan genetik bawaan juga dapat menyebabkan masalah kesehatan yang lain yang bisa meningkatkan resiko katarak. Selain itu, katarak juga bisa di sebabkan oleh kondisi mata lain, operasi mata sebelumnya, atau kondisi medis seperti diabetes. Penggunaan obat steroid dengan jangka panjang juga dapat menyebabkan penyakit mata tersebut berkembang dengan cukup cepat.

Faktor Resiko Mata Katarak

Terdapat beberapa faktor yang dapat meningkatkan resiko terkena mata katarak, yakni:

Faktor usia / Penuaan

Faktor usia atau penuaan adalah salah satu faktor yang sering di temukan dalam kasus dari keruhan lensa mata atau mata katarak.

Riwayat Trauma

Lensa mata yang terdapat pernah mengalami trauma, seperti masuknya serpihan material tajam ke mata, terbentur bola, atau serpihan dari kembang api, dapat membuat katarak timbul lebih cepat.

Konsumsi Obat Tertentu

Mengonsumsi obat-obatan tertentu dalam jangka waktu yang panjang, seperti obat kortikosteroid dan amiodaron, dapat memicu terjadinya mata katarak (lebih beresiko).

Mengidap Penyakit Tertentu

Pengidap penyakit tertentu seperti diabetes melitus, hipertensi, hipokalemia, dan dermatitis atopik, dapat berkaitan dengan timbulnya katarak di kemudian hari.

Infeksi dalam masa Kehamilan

JIka seorang ibu hamil mengidap infeksi, khususnya rubella, dapat menjadi penyebab utama terjadinya mata katarak kongenital pada anak yang di lahirkan. Katarak kongenital dapat terjadi pada salah satu atau kedua mata anak di kemudian hari.

Kebiasaan Merokok dan Mengonsumsi Alkohol

Kebiasaan buruk merokok dan mengonsumsi Alkohol juga dapat menjadi pemicu terjadinya mata katarak.

Paparan Sinar Matahari yang Lama Pada Mata

Faktor lainnya yang dapat menyebabkan resiko mata katarak adalah ketika mata terkena paparan sinar matahari dengan waktu yang cukup lama.

Riwayat Keluarga Terkena Katarak

Riwayat dari anggota keluarga yang pernah mengidap mata katarak juga dapat menjadi faktor atau pemicu lebih beresiko terkena mata katarak.